Cara membedakan Cobaan dengan Azab

Hidup manusia di dunia tentunya selalu dipenuhi dengan musibah-musibah yang menyulitkan manusia, entah itu berupa penyakit, masalah keuangan, sampai kehilangan seseorang yang dicintai, banyak orang menganggapnya sebagai cobaan, namun banyak juga yang menganggap musibah tersebut sebagai azab. Lalu, sebenarnya, bagaimanakah cara untuk membedakan mana cobaan Allah, dan manakah Azab Allah?

Sebenarnya untuk menjawab pertanyaan ini sangatlah sulit, karena bagaimanapun, hanya Allahlah yang tahu apakah musibah yang ditimpakan kepada kita itu adlah sebagai bentuk cobaan atau bentuk azab, namun begitu, kita tetap dapat mengira-ira sendiri, caranya bagaimana? Dengan menggunakan kesadaran hati anda.

Jika anda merasa sudah berbuat maksiat, misalnya mencuri, melalaikan Sholat, kurang mengjormati orang tua, dan sebagainya, dan setelah itu anda mendapatkan musibah, maka itu bisa dianggap sebagai azab, mungkin itu adalah teguran dari Allah agar kita segera bertobat dan berubah.

Namun sebaliknya, jika anda yakinb ahwa anda sudah berbuat baik, tidak melalikan sholat, dan tidak berbuat kezaliman, dan anda tertimpa musibah, maka anda bisa menganggapnya sebagai cobaan, mungkin itu adalah ujian yang diberikan oleh kepada kita untuk menguji seberapa besar keimanan kita dan kesabaran kita.

Dan Pertanyaan pun terjawab. Sekian



Selasa, 06 Desember 2011